Jakarta, Kedatangan Presiden International Council of Wowen (ICW) Dr. Jungsook Kim ke kantor Kongres Wanita Indonesia (Kowani) bak sesuatu yang berharga bagi Ketua Umum Kowani Dr. Ir. Giwo Rubianto Wiyogo, M.Pd.
Pasalnya, di hari kedatangan Presien ICW tersebut, Selasa, (8/5), Giwo Rubianto juga tengah berbahagia karena merayakan ulang tahunnya. Guratan sukacita dan sumringah nampak jelas dari wajah Giwo.
Kebahagiaan serupa juga dialami segenap pengurus Kowani yang hadir. Mereka saling bersenda gurau menanti kehadiran Presiden ICW di lobby Kantor Kowani. Ketika datang, para pengurus berhamburan memberi salam dan dilanjutkan dengan sesi foto bersama.
Usai berfoto, acara dilanjutkan dengan sharing bersama dihadiri segenap pengurus, pembina, dan anggota Kowani di Ruang Malahayati.
Pada kesempatan itu diperkenalkan Presiden ICW kepada para pengurus dan anggota Kowani. Presiden ICW yang berasal dari Korea tersebut pun berdiri dan membungkukkan badan memberi salam kepada para pengurus dan anggota Kowani.
Disajikan pula tayangan tentang sejarah kehadiran Kowani di persada ini. Perjalanan panjang Kowani menjadi bukti bahwa wadah ini telah menjadi “Ibu Bangsa”, di mana di dalamnya terdapat 91 organisasi wanita dengan jumlah anggota lebih dari 61 juta jiwa.
Dalam sambutannya, Dr. Giwo menyinggung bagaimana kiprah Kowani dalam membangunkan para wanita Indonesia. Tidak hanya memperjuangkan dari sisi gender, tapi juga mengeksiskan kaum perempuan sehingga mampu berkiprah dalam berbagai bidang. “Kowani memiliki berbagai bidang dalam upaya meneguhkan peran perempuan di Indonesia. Tidak sedikit kendala yang dihadapi, namun dengan kerja keras dan kesungguhan dari para pengurus, maka Kowani berhasil berjalan on the track,” ujar Giwo yang disambut tepik sorak para hadirin.
Sementara itu, dalam sambutannya Dr.Jungsook Kim memuji keberadaan Kowani. “Apa yang telah diperjuangkan Kowani selama ini juga mendapat perhatian dari dunia internasional. Ada banyak negara yang berkeinginan belajar dari Kowani tentang bagaimana mengadvokasi serta memperjuangkan eksistensi perempuan di Indonesia,” ujar Jungsook Kim.
Pada jumpa pers usai acara, kembali Jungsook Kim melontarkan pujian kepada Kowani di bawah pimpinan Dr.Giwo. “Kowani adalah organisasi perempuan terbesar di dunia dari sisi jumlah anggotanya sampai ke tingkat grass root,” ujar Jungsook Kim.
Bicara tentang perhelatan akbar yang akan diadakan di Yogyakarta, September 2018 nanti, Jungsook Kim berkeyakinan akan berjalan sukses karena Kowani memiliki pengalaman untuk hal tersebut.
Sementara itu, Dr.Giwo menyampaikan kerinduannya agar pemerintah Indonesia bisa memberikan perhatian lebih pada Kowani.
“Selama ini kita mandiri dalam segala hal. Karena itu, kami berharap pemerintah bisa memberikan perhatian sehingga Kowani bisa lebih maju lagi ke depannya,” imbuh Giwo. Dirinya berharap para pengurus solid sehingga penyelenggaraan acara ICW di Yogyakarta bisa berjalan dengan sukses.
Pada kesempatan itu, Hadriani Uli Tiur Silalahi, Ketua Bidang Hubungan Luar Negeri Kowani mengatakan, selama ini Kowani selalu melahirkan Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Anak. “Sudah empat menteri dari Kowani. Harapannya ke depan dari Kowani juga bisa menjadi menteri,” tandas Uli Silalahi. (RN)