Berita

  • Home
  • Berita
  • Widya Karya – Kunjungan ke PTDI dan PT PINDAD Bandung

Widya Karya – Kunjungan ke PTDI dan PT PINDAD Bandung

  • adminkowani
  • 10 Agustus 2016
News Image
DSCN8503

Jakarta, KOWANI — Senin, 15 Juni 2015, para Pengurus Kongres Wanita Indonesia (KOWANI) mengikuti kegiatan Widya Karya – Kunjungan ke PT Dirgantara Indonesia (PTDI) dan PT PINDAD (Persero), Bandung. Kegiatan ini dikoordinir oleh Bidang Pendidikan, Iptek, dan Seni Budaya Kowani, dan pada kesempatan ini dipimpin oleh Ketua Kowani Prof. Dr. Masyitoh Chusnan yang juga selaku Ketua Koordinator Bid.Iptek Kowani.

Pada Kunjungan pertama yaitu ke PTDI, acara pertemuan diawali dengan kata sambutan yang disampaikan oleh Ketua Bid.Iptek, Ibu Hetifah.

Berikutnya, Sambutan mewakili Ketua Umum KOWANI, disampaikan oleh Ketua KOWANI, Prof. Dr. Masyitoh Chusnan.
Dari pihak PT Dirgantara Indonesia, Rombongan diterima oleh Kadiv Restrukturisasi PTDI, Ibu I Gusti Ayu Ngurah dan Captain Esther.

Dalam paparannya, Ibu Igan menguraikan tentang penjualan PTDI yang mencapai kategori Perusahaan yg sehat. Laporan Keuangan per tahunnya selalu baik, dan hingga kini total Aset mencapai Rp 752 Juta, dengan SDM yang berperan dan menyerap strategi perusahaan. Dijelaskan pula, bidang-bidang atau fungsi tugas PTDI, yaitu Aircraft, Aerostructure, Jasa modifikasi pesawat.

Kemudian disampaikan pula tentang tujuan PTDI ke depan, yaitu pemenuhan dukungan Alutsista Hankam, dengan beberapa programnya: Product Military, Maritime Program dengan fasilitaa produksi tingkat internasional, Commercial Aircraft, dengan produk unggulan N245 yang merupakan pengembangan dari N235. Pada intinya, fungsi PTDI dititikberatkan pada pembaharuan fasilitas pesawat dengan pembenahan pengecatan, termasuk membenahi hanggar. Di akhir paparannya, Ibu Igan menerangkan bahwa PTDI telah menggunakan Sistem IT berbasis SAP.

Sebelum mengakhiri pertemuan, disampaikan sambutan oleh Captain Pilot Esther, yang menceritakan kisah perjalanan kariernya selama 31 tahun sebagai Pilot wanita di PTDI, yang pertama masuk diterima oleh Bapak Habibie (waktu itu masih bernama PT Nurtanio), sebagai Chief Test Pilot, yang masih sangat sedikit di Indonesia, apalagi dari kalangan perempuan, hingga saat ini. Di akhir sambutannya, disampaikan filosofi yg selalu dipegang oleh Capt. Esther, yaitu “There is no way to go, so you have to go forward”.

DSCN8451

Kunjungan kedua, yaitu ke PT PINDAD (Persero), Rombongan Kowani diterima oleh Kepala Divisi Legal dan Manajemen Resiko Tuning Rudyati di Graha Pindad. “Kami, mewakili PT Pindad (Persero) merasa terhormat bisa menerima kunjungan dari perwakilan organisasi-organisasi Indonesia yang tergabung dalam Kowani,” ujar Tuning Rudyati dalam kata sambutannya.

Lebih jauh lagi, Tuning mengatakan bahwa diharapkan dari kunjungan ini para anggota Kowani dapat mengetahui lebih jauh tentang PT Pindad sebagai salah satu industri pertahanan kebanggaan negeri. “Ketika melihat company profile perusahaan kami kemudian diperkaya dengan kunjungan ke lapangan nanti, kita bisa melihat betapa besar aset bangsa kita yang ada di negara ini dalam turut membangun dan memperkuat pertahanan negara ini,” tuturnya.

Dalam sambutannya, Profesor Masyitoh mengatakan bahwa kunjungan ini merupakan bagian dari program kerja Kowani untuk kepengurusan baru yang baru dilantik bulan Desember 2014. “Kunjungan kami ke sini sesungguhnya dalam rangka menjalankan salah satu program kerja KOWANI di bawah koordinasi Bidang Pendidikan, Iptek, Seni dan Budaya, untuk kepengurusan yang baru dilantik bulan Desember 2014 lalu,” ujarnya.

Ibu Masyitoh melanjutkan bahwa dengan kunjungan ini, para anggota Kowani dari seluruh Indonesia dapat mengetahui lebih jauh lagi tentang PT Pindad (Persero). “Kami ingin lebih tahu banyak tentang Pindad, memproduksi apa saja, bagaimana dan ke mana saja dikirim, dan bagaimana kontribusi untuk negeri kita. Selain itu, kami juga mencari celah kerjasama yang bisa dilakukan antara Pindad dan Kowani, karena Kowani adalah kumpulan dari 86 organisasi wanita tingkat nasional yang program kerjanya meliputi berbagai bidang yang ada di masyarakat,” lanjut Ibu Masyitoh.

Acara hari itu di PT PINDAD ditutup dengan kunjungan ke beberapa fasilitas produksi PT Pindad seperti Divisi Kendaraan Khusus dan Divisi Senjata. Dalam kunjungan ini, rombongan mendapatkan kesempatan untuk mencoba performa produk secara langsung seperti mengendarai Panser Anoa 6×6 dan menembak dengan menggunakan senapan SS2.

-(Humas Kowani).

Create Comment

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *