Berita

  • Home
  • Berita
  • PERAYAAN NATAL 2014 DAN TAHUN BARU 2015, YAYASAN BINA DAYA WANITA KOWANI

PERAYAAN NATAL 2014 DAN TAHUN BARU 2015, YAYASAN BINA DAYA WANITA KOWANI

  • adminkowani
  • 10 Agustus 2016
News Image

Ketua Umum Kowani masa bakti 2014-2019 sedang memberikan sambutan pada perayaan Natal dan Tahun Baru 2015 di Panti Werdha Wisma Mulia Kowani, 8 Januari 2015

Jakarta, KOWANI — Yayasan Bina Daya Wanita Kowani merupakan salah satu Yayasan Binaan Kowani yang menunjang keberhasilan program Kowani kepada masyarakat luas. Yayasan ini mengadakan Parayaan Natal 2014 dan Tahun Baru 2015 di Panti Werdha Wisma Mulia Kowani, Jl. Hadiah No.14-16 Jelambar Grogol Jakarta Barat pada Kamis, 8 Januari 2015.

Dalam sambutannya, Dr. Ir. Giwo Rubianto Wiyogo, M.Pd selaku Ketua Umum Kowani masa bakti 2014-2019, menyampaikan bahwa “Saat ini lansia kita belum menjadi warga yang pertama atau senior citizen, belum menjadi warga kehormatan”. Menurutnya kondisi lansia di Indonesia masih jauh dari harapan. Padahal seharusnya, warga lansia lebih diprioritaskan. Masyarakat juga ikut memberikan perhatian kepada warga lansia di sekitarnya, bukan hanya tanggung jawab keluarga saja. Ke depan, ia berharap pemerintah bisa menyediakan kalung yang ada tombol alarmnya untuk warga lansia yang dibarengi juga dengan tersedianya para konsul. Jadi, ketika ada lansia yang mengalami masalah, entah karena jatuh atau hal lainnya, lansia langsung memencet tombol alarm yang dapat menghubungkan dengan konsul terdekat, sehingga konsul itu segera memberikan pertolongan kepada lansia yang memerlukan bantuan.

Berkaitan dengan acara Natal lansia di panti lansia binaan Kowani, Ibu Giwo lebih menekankan tentang merayakan Natal bukan sekedar memperingati hari kelahiran Tuhan, tetapi kita perlu meneladani apa yang diperbuatNya bagi umatNya, tentang KasihNya, pengorbananNya, dan pengampunanNya, jelasnya Tuhan itu menghendaki kedamaian bagi dunia, jadi sudah seharusnya kita berupaya mewujudkan perdamaian tersebut. Berdamai dengan diri sendiri yaitu menerima kondisi diri kita dengan tabah atau tawakal dalam menjalani hidup, tandasnya.

Sedangkan Pdt. Anneke S, dalam khotbah natal lansia panti werdha, lebih menitik beratkan, Oma dan Opa di panti werdha harus ceria dan sukacita, dalam situasi apapun. Ketua yayasan Bina Daya Wanita – Kowani, Anita Rumagit Sinyal S.Sos, SH, menyambut Ketua Umum Kowani dibawah kepemimpinan Dr. Ir. Giwo Rubianto Wiyogo, M.Pd, periode 2014 – 2019, dan siap berdiskusi dan menerima masukan yang bermanfaat bagi perbaikan panti werdha ini ke depannya. Termasuk bangunan Mushola yang sudah selesai pembangunannya dan siap digunakan, sedangkan yang akan dikerjakan berikutnya adalah renovasi kamar lansia dan ruangan lainnya.

Naik pesawat gratis dan angkutan lainnya pun sama, adalah hak penuh para lansia, begitulah usulan Ketua Umum Kowani periode 2014 – 2019, Dr. Ir. Giwo Rubianto Wiyogo, M.Pd kepada Pemerintah, usai acara perayaan Natal 2014 dan tahun baru 2015 tersebut. Pasalnya, para lansia adalah warga senior yang harus diperhatikan dan diberdayalan bukan oleh para pekerja panti, melainkan semua pihak tanpa kecuali.

Ibu Giwo pun, siap membantu panti werdha baik diminta ataupun tidak, sebab para lansia yang ada di panti werdha ini, adalah orang tua kita yang harus diperhatikan keberadaannya, dan apa yang Kowani punyai dalam hal apapun, lansia selalu menjadi prioritas program Kowani, tuturnya. Selain para Dewan Pimpinan Kowani masa bakti 2014-2019, turut hadir juga dalam acara ini, Dr. Hj. Dewi Motik Pramono, M.Si, Ketua Umum Kowani periode 2009 – 2014.

Dr.Ir.Giwo Rubianto,M.Pd (Ketua Umum Kowani masa bakti 2014-2019) bersama Dr.Dewi Motik Pramono pada perayaan Natal dan Tahun Baru 2015 di Panti Werdha, 8 Januari 2015
Bersama Dr.Ir.Giwo Rubianto,M.Pd (Ketua Umum Kowani masa bakti 2014-2019) turut hadir Dr.Dewi Motik Pramono,M.Si (Ketua Umum Kowani masa bakti 2009-2014)

Create Comment

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *