Kebutuhan cairan tiap orang berbeda-beda. Secara rata-rata, untuk wanita dewasa, disarankan untuk minum sekitar delapan gelas berukuran 200 ml per hari atau total 1,6 liter. Sedangkan, pria disarankan untuk minum sekitar 10 gelas berukuran 200 ml atau total 2 liter tiap hari.
Selain dari minuman, makanan juga dapat memberikan asupan cairan pada tubuh sekitar 20 persen. Cairan dari makanan terutama diperoleh dari buah dan sayur, misalnya bayam dan semangka yang mengandung 90 persen air..
Yang perlu diketahui, manusia dapat kehilangan cairan tidak hanya saat buang air kecil (BAK), namun juga saat berkeringat, bernapas dan buang air besar.
Beberapa tanda yang dapat membantu Anda mengenali tubuh yang kekurangan cairan, antara lain sakit kepala, merasa kurang berenergi, dan warna urine yang gelap atau tidak sebanyak biasanya.
Yang tidak kalah penting, perlu diperhatikan beberapa kondisi dan aktifitas khusus yang membuat tubuh jadi membutuhkan lebih banyak asupan air dibandingkan biasanya, antara lain:
Jika selama ini Anda kurang menyadari manfaat minum air putih, ada beberapa tips yang dapat dilakukan. Cobalah untuk membiasakan minum air putih tiap waktu makan atau saat mengonsumsi camilan. Selain itu, Anda dapat menaruh gelas atau botol berisi air minum di meja atau tas yang Anda bawa beraktivitas tiap hari. Dengan demikian, Anda akan teringat untuk mengonsumsinya.
Alternatif lainnya, Anda bisa menambahkan rasa pada air putih agar terasa lebih enak. Salah satunya dengan menambahkan irisan buah-buahan seperti pada minumaninfused water atau dengan membekali jus buah segar tanpa pemanis tambahan.
Kecukupan cairan merupakan hal penting bagi tubuh. Salah satu sumber terbaik berasal dari air putih dengan berbagai manfaat. Minumlah air putih sesuai kebutuhan agar kondisi kesehatan tubuh tetap maksimal.