THE BIGGEST ONLINE COMPETITION “Ngadi Saliro Ngadi Busono”

THE BIGGEST ONLINE COMPETITION

“Ngadi Saliro Ngadi Busono”

(Bisa Merawat Badan & Bisa Berbusana)

 

@mustikaratuind X @kowani1928

 

Peserta terbuka untuk umum, bagi seluruh Wanita Indonesia di 34 Propinsi min. Usia 20 thn.

 

Periode 15 FEB – 25 MARET 2019

 

Caranya gampang banget :

  1. Wajib poto struk pembelanjaan produk Mustika Ratu apa aja minimal Rp.100.000,- (Tersedia di seluruh gerai Mustika Ratu, Watsons & Guardian. Online shop : shopee, lazada, tokopedia & bukalapak di official account Mustika Ratu serta di www.mustikaratushop.com) kirim ke IG @mustikaratuind & @kowani1928 #mustikaratuxkowani.
  2. Ketentuan tutorial video Ngadi Saliro Ngadi Busono :

– Perawatan 5P (pembersih, penyegar, peeling, face massage & penyegar) all product Mustika Ratu.

– Self make up gunakan product Beauty Queen Series Mustika Ratu.

– Bisa sanggulan sendiri (sanggul Jawa)

– Bisa memakai kain tradisional (kain lilit wiron Jawa asli).

– Bisa memadupadankan kebaya, kain, accesorries dan sepatu/sandal.

  1. Buat dalam satu video durasi 60 second (1 menit) tahap – tahap Ngadi Saliro Ngadi Busono.
  2. Ketentuan Upload Video :

– Wajib FOLLOW IG @mustikaratuind, @mua_mustikaratu & @kowani1928.

– Upload video di IG masing – masing.

– Buat caption semenarik mungkin untuk Ngadi Saliro Ngadi Busono.

– Tag & mention IG @mustikaratuind @mua_mustikaratu & @kowani1928

– Hastag #ngadisalirongadibusonomustikaratu #mustikaratuxkowani.

  1. Periode lomba 15 Feb – 25 Maret 2019.
  2. Penjurian tanggal 26 – 27 Maret 2019 by Mustika Ratu dan KOWANI Team (keputusan Juri tdk dapat diganggu gugat).
  3. Pengumuman pemenang 10 besar tanggal 28 Maret 2019 di IG @mustikaratuind @mua_mustikaratu & @kowani1928.
  4. Finalis 10 besar wajib hadir di Jakarta (bagi yg luar daerah) untuk pemilihan 3 besar (transportasi & akomodasi tidak ditanggung).
  5. Hadiah :

    Juara I Tour The Phuket

    Juara II Tour ke Singapore

    Juara III Tour ke Bali

    Dan aneka hampers !!

 

 

For more info :

Ibu Atiek +62822 1111 1712

Ibu Eva +62816 994 578

Ibu Prapti +62818 892 316

 

 

LET’S JOIN NOW !!

 

#online #competition #mustikaratuxkowani #ngadisalironagdibusonomustikaratu

#mustikaratu

#kowani

YLBH-MK Kowani Gelar Sosialisasi Perlindungan Perempuan dan Anak di Cilincing

Selama ini, masalah perempuan dan anak masih menjadi ranah perempuan. Padahal, pelaku kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) pelakunya mayoritas laki-laki. Harusnya kalau sosialisasi dihadirkan kaum pria juga.

 

Penegasan ini disampaikan Hj. Dr. Ir. Giwo Rubianto Wiyogo, M.Pd., Ketua Umum Kongres Wanita Indonesia (Kowani) dalam acara Sosialisasi Perlindungan Perempuan dan Anak yang dibidani oleh Yayasan Lembaga Bantuan Hukum dan Masalah Keluarga (YLBH & MK) Kowani di Kantor Lurah Kalibaru, Cilincing, Jakarta Utara, Kamis (21/2/2019)..

Suasana Sosialisasi Perlindungan Perempuan dan Anak di Kantor Lurah Kalibaru, Jakarta Utara, Kamis (21/2/2019)

 

Menurutnya, masalah yang terjadi pada kaum perempuan dan anak harus menjadi perhatian bersama, tidak hanya kaum perempuan saja.

 

“Kaum pria harus tahu bagaimana efek dari melakukan KDRT. Dengan begitu, maka ada upaya antisipasi yang bisa dilakukan,” kata Giwo Rubianto.

 

Ditambahkannya, kalau kaum perempuan mengalami KDRT harus segera melaporkan ke pihak berwajib. “Segera laporkan dengan bukti-bukti yang jelas,” seru Giwo.

 

Para narasumber dan peserta serukan tolak kekerasan dalam rumah tangga di Kantor Lurah Kalibaru, Jakarta Utara, Kamis (21/2/2019)

 

 

KDRT yang termaktub dalam undang-undang adalah kekerasan fisik, psikis, seksual, dan penelantaran rumah tangga.

 

Lebih jauh Giwo Rubianto mengajak semua perempuan yang hadir untuk memahami bahwa perempuan Indonesia adalah Ibu Bangsa.

 

“Sebagai Ibu Bangsa kita punya peran sentral untuk mengurus keluarga, mengasuh anak-anak sebagai generasi bangsa,” tambahnya.

 

Giwo berharap para wanita bisa lebih memahami akan aturan yang ada mengenai KDRT. “Kaum perempuan tidak boleh mengalami diskriminasi dan perlakuan kekerasan, demikian juga anak-anak,” imbuh Giwo Rubianto. (RN)

 

 

sumber link: http://innews.co.id/ylbh-mk-kowani-gelar-sosialisasi-perlindungan-perempuan-dan-anak-di-cilincing/

Ketum Kowani Salut Dengan Kegigihan Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa

Ketua Umum Kowani Giwo Rubianto Wiyogo usai menghadiri penyambutan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa di rumahnya di jalan Pengadegan Timur Raya, Jakarta Selatan, Rabu (13/2/2019).

 

Kongres Wanita Indonesia (Kowani) yang memiliki anggota sekitar 19 ribu orang di seluruh Indonesia mengaku salut dengan perempuan-perempuan yang mampu sejajar dengan laki-laki. Karena tidak banyak perempuan di Indonesia yang bisa menjadi pemimpin, khususnya di wilayah yang mayoritas menginginkan agar seorang pemimpin dipimpin oleh pria.

 

Namun hal tersebut dimentahkan oleh Khofifah Indar Parawansa yang telah terpilih sebagai Gubernur Jawa periode 2018-2023. Untuk itu Kowani dibawah komando Giwo Rubianto Wiyogo mengaku salut dengan kegigihan mantan Menteri Sosial tersebut.

 

Ditemui saat penyambutan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa yang diadakan oleh Muslimat NU, di rumahnya di jalan Pengadegan Timur Raya, Jakarta Selatan, Rabu (13/2/2019) malam, Ketua Umum Kowani Giwo Rubianto Wiyogo mengatakan sebagai wanita tentunya kami sangat bahagia dan bangga akhirnya ada perempuan sebagai pemimpin daerah di Jawa Timur untuk pertama kalinya.

 

“Meskipun ada isu bahwa perempuan tidak bisa menjadi pemimpin di Jawa Timur, karena memang dari tradisinya harus pria. Ternyata sebagai perempuan kita buktikan bisa menjadi pemimpin di Jatim, jadi artinya ada genre equality (kesamaan gender) yang berlaku di seluruh Indonesia,” ujarnya usai kegiatan.

 

Lanjut Giwo, Ibu Khofifah merupakan suatu roll model, panutan perempuan Indonesia. Dimana kesabaran dan perjuangan yang tidak kenal lelah bisa menebas (menepis) tradisi bahwa perempuan tidak bisa menjadi pemimpin. Dalam berjuang beliau itu akan terus berjuang sampai mencapai suatu hasil yang diinginkannya.

 

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa sedang memotong nasi tumpeng didampingi oleh Ketua Umum Kowani Giwo Rubianto Wiyogo dan lainnya.

 

“Beliau itu sangat komitmen, konsisten, dan bisa menjadi motivator untuk lingkungan di masyarakat maupun keluarga. Saya juga melihat ketika beliau masih mempunyai anak balita yang terkecil waktu itu usianya masih beberapa bulan beliau masih memprioritaskan keluarga dengan mendidik anak-anaknya,” katanya.

 

Giwo menuturkan bahwa Khofifah itu sangat peduli dengan anak-anak meskipun telah menjadi seorang pejabat negara.”Saya menyaksikan sendiri bagaimana beliau masih sempat menyuapi makanan anaknya  dari tangan beliau langsung. Walaupun ketika itu beliau sudah memiliki asisten ketika menjadi menteri, namun tidak sungkan untuk menyuapi anaknya yang masih balita,” kenangnya.

 

Saya, tambah Giwo, mengenal beliau sudah puluhan tahun sekitar tahun 2000an. Dari dulu saya mengenal beliau itu wanita yang tidak pernah mengenal lelah. Maka dari itu, ketika beliau bisa menjadi pemimpin di Jawa Timur adalah sebuah hasil yang bukan didapatnya dengan cuma-cuma.

 

“Sebagai sesama wanita, saya berharap beliau bisa menjadi pemimpin yang lebih baik di Jawa Timur. Kita harus buktikan bahwa wanita juga bisa menghasilkan sebuah karya yang bermanfaat untuk masyarakat,” tutupnya.

 

Sebelumnya pada Rabu (13/2) sore, ‎Khofifah Indar Parawangsa dan Emil Elestianto Dardak telah dilantik Presiden Jokowi.

 

Acara pelantikan Khofifah dan Emil menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur (Jatim) periode 2019-2024 ini digelar di Istana Negara.(Hari)

sumber link: https://nusantarapos.co.id/nasional/4908/14/02/2019/ketum-kowani-salut-dengan-kegigihan-gubernur-jatim-khofifah-indar-parawansa/

Ketum Kowani : Khofifah Sosok yang Komitmen dan Konsisten

Ketum Kowani : Khofifah Sosok yang Komitmen dan Konsisten

Gubernur Jawa Timur (Jatim) Khofifah Indar Parawansa seusai pelantikan, malam harinya ia menggelar pertemuan dengan dihadiri ratusan tamu undangan, dikediamannya, Jl. Pengadegan Timur, Jakarta Selatan, Rabu (13/02/19).

 

Khofifah dalam sambutannya menyampaikan, telah menetapkan program kerja untuk 99 hari dengan membagi dalam tiga tahapan. Masing-masing tahapan dilakukan selama 33 hari kerja.

 

“Kita memiliki PR besar untuk Jatim itu nomor 1 untuk kasus penyalahgunaan narkoba, HIV, pernikahan usia dini, kemiskinan pedesaan dan AIDS nomor 2,” kata Khofifah.

 

Maka kerja secara rasional saja tidak cukup, maka harus kerja keras secara rasional, profesional dan terukur itu penting. Tetapi bahwa, lanjut Khofifah, roh spiritualitas harus dibangun seiring banyaknya Pondok Pesantren di Jatim.

 

“Kalau PRnya banyak, maka harus saling bergandengan agar Allah memberikan kemudahan-kemudahan dan kesuksesan yang ingin kita capai dalam waktu yang cepat. Sebab kesuksesan dilakukan dengan hasil kerja keras kita semua,” tuturnya.

 

Tamu undangan yang tampak hadir salah satunya Ketua umum Kongres Wanita Indonesia (Kowani) Giwo Rubianto Wiyogo, ia mengatakan Khofifah adalah seorang perempuan yang tangguh, karena tidak banyak perempuan di Indonesia yang bisa menjadi pemimpin, khususnya di wilayah yang mayoritas menginginkan agar seorang pemimpin dipimpin oleh pria.

 

Namun hal tersebut dimentahkan oleh Khofifah Indar Parawansa yang telah terpilih sebagai Gubernur Jawa Timur periode 2019-2024. Untuk itu Kowani dibawah pimpinan Giwo mengaku salut dengan kegigihan mantan Menteri Sosial tersebut.

 

Giwo juga mengatakan, “sebagai wanita tentunya kami sangat bahagia dan bangga, akhirnya ada perempuan sebagai pemimpin daerah di Jawa Timur untuk pertama kalinya,” ucapnya.

 

Meskipun ada isu bahwa perempuan tidak bisa menjadi pemimpin di Jawa Timur, karena memang dari tradisinya harus pria. Ternyata sebagai perempuan kita buktikan bisa menjadi pemimpin di Jatim, jadi artinya ada genre equality (kesamaan gender) yang berlaku di seluruh Indonesia.

 

Lanjut Giwo, “Ibu Khofifah merupakan suatu role model, panutan perempuan Indonesia. Dimana kesabaran dan perjuangan yang tidak kenal lelah bisa menebas (menepis) tradisi bahwa perempuan tidak bisa menjadi pemimpin. Dalam berjuang beliau itu akan terus berjuang sampai mencapai suatu hasil yang diinginkannya,” sambungnya.

 

Beliau itu sangat komitmen, konsisten dan bisa menjadi motivator untuk lingkungan di masyarakat maupun keluarga. Saya juga melihat ketika beliau masih mempunyai anak balita yang terkecil waktu itu usianya masih beberapa bulan beliau masih memprioritaskan keluarga dengan mendidik anak-anaknya.

 

Giwo menuturkan bahwa, Khofifah itu sangat peduli dengan anak-anak meskipun telah menjadi seorang pejabat negara. “Saya menyaksikan sendiri bagaimana beliau masih sempat menyuapi makanan anaknya dari tangan beliau langsung. Walaupun ketika itu beliau sudah memiliki asisten ketika menjadi Menteri, namun tidak sungkan untuk menyuapi anaknya yang masih balita,” pungkas Giwo saat mengingat masa itu.

 

Saya mengenal beliau sudah puluhan tahun sekitar tahun 2000-an. Dari dulu saya mengenal beliau itu wanita yang tidak pernah mengenal lelah. Maka dari itu, ketika beliau bisa menjadi pemimpin di Jawa Timur adalah sebuah hasil yang bukan didapatnya dengan cuma-cuma.

 

“Sebagai sesama wanita, saya berharap beliau bisa menjadi pemimpin yang lebih baik di Jawa Timur. Kita harus buktikan bahwa wanita juga bisa menghasilkan sebuah karya yang bermanfaat untuk masyarakat,” harapnya. (Elwan)

sumber link: https://inapos.com/ketum-kowani-khofifah-sosok-yang-komitmen-dan-konsisten/

Dirgahayu PERS Nasional 2019

Fungsi Pers sebagai Pilar ke 4 demokrasi sangat strategis. Melalui misi nya ikut mencerdaskan masyarakat, menegakkan keadilan, memberantas kebatilan. Untuk itu, PERS dituntut untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dalam hal informasi.

 

KOWANI sebagai organisasi federasi wanita yang mewadahi 91 organisasi di tingkat pusat, anggotanya lebih dari 61 juta perempuan.

 

Menurut International Council of Woman (ICW), KOWANI adalah Salah  satu  organisasi  terbesar di dunia. Kiprahnya telah diakui pemerintah dan rakyat Indonesia.

 

KOWANI berjuang untuk mencerdaskan anak Bangsa melalui pendidikan, kesehatan, Meningkatkan harkat martabat  kaum perempuan sebagai Ibu Bangsa ,serta menegakkan supremasi hukum dan berbagai program lainnya, perlu Kita dukung bersama.

 

Semoga kedepan, PERS dan KOWANI semakin bersinergi membangun Bangsa demi kemaslahatan bersama.

 

Dirgahayu PERS Nasional 2019.

Ketua Umum KOWANI.
DR.Ir. Giwo Rubianto Wiyogo, M.Pd

Ketua Umum Kowani

Ny. Lasiah Soetanto SH (1973-1978)
Ny. A. Sulasikin Moerpratomo (1978-1988)
Ny. Hj. Mien Sugandhi (1988 – 1993)
Ny. Hj. Enny Busiri Suryowinoto (1993 – 1999)
Dra. Inne Soekaryo, Apt (1999 – 2004)
Ny. Linda Agum Gumelar, S.IP (2004 – 2009)
Dr. Dewi Motik Pramono, M.Si (2009 – 2014)
Dr. Ir. Giwo Rubianto Wiyogo, M.Pd (2014-2019) dan (2019-2024)

KOWANI FAIR 2019 

Kowani kembali akan menggelar KOWANI FAIR 2019 dengan tema: “Dengan Semangat Ibu Bangsa Kowani Mempersiapkan Generasi Masyarakat Industri 4.0”. 

 

Sebagai upaya untuk mewadahi dan memfasilitasi kepentingan wirausaha perempuan untuk lebih maju dan berkembang, sehingga dapat bersaing di tingkat nasional maupun internasi Kowani Fair akan diselenggarakan pada tanggal 4-7 April 2019 di SMESCO Exhibition Hall, Jl. Gatot Subroto Kav.94 Jakarta Selatan.